Sabtu, 28 Mei 2016

Program lnteraksi Aplikasi Akuntansi sederhana Visual

Program lnteraksi Aplikasi Akuntansi sederhana Visual
Basic & Access dalam Penyusunan Laporan Keuangan
untuk Perusahaan Dagang Kecil dan Menengah

BAB I PENDAHULUAN

1.1        Latar Belakang
Revolusi dalam teknologi informasi dan komunikasi telah mendorong kemajuan dalam teknologi, produk dan proses, serta terbentuknya masyarakat informasi. Dunia usaha dituntut untuk tampil adaptif terhadap perubahan yang terjadi dengan perbaikan strategi dan operasi perusahalan agar dapat bertahan dalam kompetisi dunia usaha yang semakin ketat. Salah satu unsur strategis bagi organisasi bisnis adalah mengolah data akuntansi dan manajemen keuangan secara cepat dan akurat untuk pengambilan keputusan bisnis. Dampak kemajuan teknologi informasi secara signifikan telah mempengaruhi praktek akuntansi. Kemajuan dan perkembangan ini ditandai dengan munculnya teknologi perangkat keras (hardware) maupun perangkat lunak (software) yang mendistribusikan dan mempopulerkan komputer itu sendiri kepada masyarakat luas. Dalam suatu perusahaan manajemen dituntut dapat mengelola dan menghasilkan informasi khususnya informasi akuntansi dengan baik, sehingga perlu adanya pengendalian intern akuntansi yang tepat. Dari sistem pengendalian interen yang dilakukan oleh manajemen perusahaan ada 3 keuntungan pengendalian interen akuntansi yang terkomputerisasi dibandingkan dengan sistem manual yaitu; karena ketelitian dan kecepatan, pengolahan data dengan komputer, lebih sedikit diperlukan cek iitang terutama yang menyangkut perhitungan data pengolahan data akuntansi,komputer dapat melakukan berbagai pemeriksaan (edit) yang semula dilakukan oleh manusia melalui program komputer, sehingga mengulangi peKerjaan editing dokumen secara visual dan sistem komputer menitikberatkan pengendalian melalui program komputer, sehingga pembagian tanggung jawab funglionat Aa'iam pelaksanaan transaksi dapat dikurangi. Microsoft Access merupakan solusi yang, baik bagi peruqfraan kecil dan menengah dalam menghasilkan sebuah informasi yang unik melalui penggunaan, pengorganisasian serta pendesainan informasi dalam bentuk database yang dibutuhkan. Kecanggihan dari Microsoft Access tersebut didukung dengan penggunaannya yang mudah sehingga memungkinkan bagi perusahaan menengah dan kecil yang ingin melakukan pencatatan Oengln komputer dalam menyusun tapo-ran keuangan perusahaan mereka sesuai dengan kebutuhan manajemen perusahaan. Program Microsoft Access yang sudah canggih untuk melakukan pencatatan akuntansi secara sederhana untuk perusahaan menengah dan kecil belum dapat dioperasikan menjadi program tersendiri yang lengkap tanpa mengaktifkan perangkat lunak yang lain. Oleh karena itu diperlukan suatu program lain yang dapat dijadikan sebuah program tersendiri dan mempunyai manfaat yang lebih baik. Salah satu bahasa pemrograman tercepat dan termudah untuk membuat aplikasi adalah Visual Basic.Penggabungan aplikasi Visuat Basic dengan konsep Object Oriented Prograytming dengan Access sebagai perangkat lunak memberikan kemudahan kepada manajemen perusahaan dalam menyediakan informasi keuangan yang akurai, efisien dan efektif sesuai kebutuhan manajemen tersebut. Konsep Object Orinted Programming dalam Viiuat Easic merupakan program yang terdiri dad beberapa objek. Seiiaf oOiet mempunyai prilaku yang berbeda sesuai qgng.al fungsi dan perintah yang diinginkan oleh manajemen perusahaan Berdasarkan hal tersebut diatas, penulis tertarik melakukan penelitian terapan tentang.Program lnteraksi Aplikasi Akuntansi Sederhana Visuat Basic C Access Dalam penyusunan Laporan Keuangan Untuk perusahaan Dagang KecilDan Menengah. Tujuan yang hendak dicapai penelitian ini adalah untuk mempelajari lebih dalam ilmu teoritis tentang software dari Access dan Visual Basic dengan penerapannya sesuai kebutuhan manajemen perusahaan. Juga dapat merancang, membuat dan mengelola database secara mudah dan cepat dari aplikasi Access serta dapat menerapkannya pada perusahaan dagang kecil dan menengah dengan Visual Basic sebagai perantara yang nantinya akan menghasilkan informasi keuangan yang berguna. Disamping itu untuk mengetahui dan membandingkan pengendalian interen akuntansi sistem komputer dengan sistem manual berdasarkan realita di lapangan usaha.
1.2. Perumusan Masalah
Berdasarkan uraian pemilihan judul diatas, bahwa penggabungan aplikasi Visual Basic & Access merupakan program aplikasi komputer akuntansi yang dapat dibuat dan diaplikasikan sesuai dengan kebutuhan manajemen perusahaan, maka penulis mencoba menerapkannya pada perusahaan dagang kecil dan menengah. Dalam hal ini penulis menemukan berbagai masalah pada perusahaan dagang kecil dan menengah antara lain : Perusahaan dagang kecil dan menengah selama ini sudah cukup berkembang dan memiliki transaksi keuangan yang cukup besar,tetapi perusahaan ini belum menerapkan akuntansi yang berlaku secara umum dalam pembukuan transaksi keuangan.Manajemen perusahaan hanya mencatat transaksi secara sederhana tanpa adanya proses akuntansi lebih lanjut dan ada beQglapa transaksi yang tidak dicatat, sehiri$ga memungkinkan ketidakakuratannya informasi tentang asset perusahaan yang dimiliki,timbulnya kecurangan akibat hilangnya bukti transaksi maupun hal lain yang merugikan perusahaan. Akuntansi dalam penyajian laporan keuangan yang dilakukan oleh manajemen perusahaan ini hanya  dilakukan secara manual pemilik perusahaan menginginkan diterapkannya akuntansi secara komputerisasi.

2. Landasan Teori
2.1. Pengertian Akuntansi
Akuntansi merupakan suatu disiplin ilmu yang menyediakan informasi penting yang memungkinkan adanya pelaksanaan dan penilaian terhadap jalannya perusahaan secara efisien. Untuk mengetahui apakah kegiatan telah dilakukan secara efektif dan efesien diperlukan berbagai macam data yang merupakan suatu sistem informasi. Salah satu informasi yang dapat memenuhi akan data tersebut adalah akuntansi.Definisi akuntansi yang dikeluarkan oleh American lnstitute of Certified Public Accountants (AICPA) sebagai berikut: "Akuntansi adalah seni pencatatan, penggolongan, dan pengikhtisaran dengan cara tertentu dan dalam ukuran  moneter, transaksi, dan kejadian - kejadian yang umumnya bersifat keuangan dan termasuk menafsirkan hasil-hasilnya'.
2.2. Laporan Keuangan
Laporan keuangan (Financial Sfafemenf) merupakan ringkasan dari suatu proses pencatatan, merupakan ringkasan dari transaksi-transaksi keuangan yang terjadi selama tahun buku yang bersangkutan. (Zaki Baridwan, 2000:17). Laporan keuangan ini dibuat oleh manajemen dengan tujuan untuk mempertanggungjawabkan tugas-tugas yang dibebankan kepadanya oleh para pemilik perusahaan. Di samping itu laporan keuangan dapat juga digunakan untuk memenuhi tujuan-tujuan lain yaitu sebagai taporan kepada pihaf-pihik di luar perusahaan.Laporan keuangan yang disusun oleh manajemen biasanya terdiri dari:
a) Neraca
Neraca adalah laporan yang menunjukkan keadaan keuangan suatu unit usaha pada tanggal tertentu (Zaki Baridwan, 2000:t-S).Kemudian Neraca juga bisa menggambarkan kekayaan perusahaan baik bersifat finansial maupun bangunan atau harta lainnya. Laporan ini juga menunjukkan jumlah kewajiban yang masih harus dipenuhi oleh perusahaan pada masa setelah periode laporan. (Lim phek yiong, 2004:19)
b) Laporan Laba Rugi
Yang menunjukkan rincian keuntungan atau kerugian yang diderita dan biaya-biaya selama suatu periode akuntansi
c) Laporan Perubahan Modal
Laporan perubahan modal adalah laporan yang menunjukkan hasil sebab-sebab perubahan modal dari jumlah awal periode menjadi jumlah modal akhir periode.

2.3 Sistem lnformasi
2.3.1. Sistem
Untuk mengetahui suatu sistem dapat diperoleh dengan cara memperhatikan ciri-ciri yang ada pada suatu sistem dan interaksi dari unsur-unsur yang saling terkait atau saling mempunyai hubungan serta keterpaduan dengan unsur-unsur lainnya yang ada dalam suatu wadah serta mempunyai suatu tujuan yang telah ditetapkan.Sistem berasal dari kata yunani yaitu "Systema" yang berarti kesatuan, yaitu: suatu kesatuan atau keseluruhan dari bagian-bagian yang mempunyai hubungan dan saling ketergantungan satu sama lainnya untuk mencapai tujuan tertentu, atau secara sederhana sistem juga dapat diartikan sebagai kumpulan dari elemen-elemen yang saling berinteraksi atau berhubungan untuk mencapai tujuan. Agar pengertian sistem lebih mudah untuk dipahami berikut ini pengertian sistem yang dari beberapa sumber :
Menurut Jogianto (1 990;6)
"Sistem adatah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul- bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau menyelesaikan suatu kegiatan dan suatu sasaran".
Menurut Alexander (1 997;9)
"Sistem adalah suatu dari elemen-elemen baik berbentuk fisik maupun bukan fisik yang menunjukkan suatu kumpulan yang saling berhubungan datanya dan berinteraksi bersama-sama menuju satu atau lebih tujuan sasaran atau akhir dari sistem'.Selain itu dalam mendefinisikan suatu sistem ada dua pendekatan yang digunakan, pendekatan pertama menekankan pada prosedur dan yang lain lebih menekankan pada komponen dan elemennya. pendekatan yang lebih menekankan pada prosedur mendefinisikan suatu sistem sebagai jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan untuk melakukan suatu kegiatan dalam menyelesaikan suatu tujuan tertentu. Sedangkan pendekatan yang menekankan pada komponen dan elemen-elemen yang saling berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan (Pendekatan sistem oleh Robert A.Leitch dan K.Roscoe Davis). Suatu sistem dapat bersifat menentukan cara kerja yang dapat diramalkan serta sistem dapat dirancang dari sudut prilaku,akan tetapi suatu tingkatan kesalahan selalu ada pada apa yang dilakukan oleh sistem tersebut.Sistem dapat juga bersifat tertutup dan terbuka. Sistem tertutup dalam ilmu alam dirumuskan sebagai suatu yang dapat berdiri sendiri atau serba lengkap. Sistem ini tidak melakukan pertukaran bahan, informasi atau tenaga dengan lingkungannya.Di dalam organisasi dan pengolahan informasi ada sistem yang relatif tertutup yaitu suatu sistem yang hanya mempunyai masukan dan keluaran yang telah teratur dan dirumuskan dengan baik, sedangkan sistem terbuka
mengadakan pertukaran informasi, bahan atau tenaga dengan lingkungannya.Suatu sistem mempunyai maksud untuk mencapai suatu tujuan dan sasaran. Tujuan biasanya dihubungkan dengan ruang lingkup dengan lebih luas dan sasaran dalam ruang lingkup yang lebih sempit.Jadi suatu sistem menurut Robeft G.Murdik (1993:7) adalah :
"Suatu sistem adalah seperangkat elemen yang membantu kegiatan atau suatu prosedur pengolahan yang mencari suatu tujuan bersama dengan mengoperasikan data untuk menghasilkan informasi". 'ir

2.3.2. lnformasi
Di dalam pengolahan sistem pada akhirnya menghasilkan informasi, untuk itu pendefinisian informasi diperlukan untuk menunjang berhasilnya pengembangan sistem yang akan
dirancang. Definisi umum untuk informasi dalam sistem informasi menurut Jogianto H.M (1990;9): "lnformasi adalah data yang dapat diolah yang lebih berguna dan berarti bagi yang menerimanya".

Menurut Robeft G. Murdik (1993;11) :

"lnformasi adalah data yang telah diolah menjadi suatu bentuk yang berarti bagi penerimanya dan bermanfaat dalam pengambilan keputusan saat ini atau mendatang".Data yang diolah melalui suatu model
menjadi suatu informasi, kemudian user menerima informasi tersebut, membuat suatu keputusan dan melakukan tindakan yang berarti menghasilkan suatu tindakan yang lain akan membuat sejumlah data kembali, data tersebut akan ditangkap sebagai input untuk diproses selanjutnya.





2.3.3. Sistem lnformasi
Menurut Prajudi Admosudijo (19g9:3) mengatakan bahwa :
"Sistem adalah sesuatu yang terdiri atas objek, unsur atau komponen yang berkaitan dan berhubungan satu sama lain sedemikian rupa, sehingga unsur- unsur tersebut merupakan suatu kesatuan pemprosesan atau pengolahan tertentu". Sistem informasi adalah suatu sistem dalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasi yang bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan (sistem informasi yang didefinisikan oleh Robeft Aleitch dan K. Roscoe Davrs). pada saat ini suatu kegiatan baru dan dinamis telah dikembangkan di dalam organisasi berupa disain, operasi dan manajemen sistem informasi yang berlandaskan komputer (Computer Based lnformation Sysfem). Sementara itu berbagai kegiatan organisasi memerlukan suatu sistem untuk mengolah informasi yang lebih cepat dan kehadiran komputer telah memperluas kemampuan manusia dalam mengolah informasi tentang kegiatan perusahaan. Sistem informasi dapat disimpulkan sebagai suatu kumpulan prosedur organisasi yang pada saat dilaksanakan akan memberikan informasi berbagai pihak yang mengambil keputusan atau pengendalian organisasi dalam perusahaan.
2.4. Tinjauan Umum Bahasa Pemrograman Visual Basic 6.0
2.4.1. Sekilas Tentang Visual Basic
Microsoft Visual Basic merupakan bahasa pemrograman termudah dan tercepat saat ini untuk membuat aplikasi pada sistem operasi Microsoft Windows.Bandingkan saja,untuk membuat program yang sama Visua/ Basic hanya memerlukan setengah dari waktu yang diperlukan untuk menulisnya dengan bahasa yang lain misalnya C atau C++.Sejarah Visual Basic diawali dengan perkembangan bahasa basic (Beginers All Purpose Symbolic Instruction Code)ndi Darmouth Coilege, Amerika Serikat. Pada awal tahun 1gg0 sejak semula basic memang dirancang untuk mudah dipelajari,begitu sederhananya hingga hampir semua pakar pemrograman komputer menggunakan basic sebagai bahasa pemrograman pertamanya.Pada tahun 1g75 muncul komputer pribadi (PC) pertama bermerk MtTS Alfair,namun karena hanya memiliki RAM 4 KB,satu-satunya bahasa yang bisa digunakan untuk pemrogramannya adalah Assembly yang merupakan bahasa pemrograman yang sangat rumit tentu saja hal ini sangat menghambat perkembangan komputer pribadi.Bill Gates dan Paul A//en, dua orang pemuda Amerika melihat potensi besar komputer pribadi di masa depan,keduanya kemudian menulis basic untuk Altair, ternyata sambutan masyarakat sangat besar dan mendirikan Microsoft sebuah perusahaan yang sampai saat ini masih menjadi rajanya perangkat lunak.Pada tahun 1982 IBM/PC diperkenalkan kepada masyarakat, Microsoft pun membuat sistem operasi MS-DOS untuk komputer ini. Di dalamnya dikenalkan pula bahasa basic yang dikenal sebagai Quick Basic (OBAS|C). pada tahun 1990 era DOS digantikan era Windows,tampilan grafik windows sangat bagus dgn lebih interaktif, Microsoft pun akhirnya membuat basic versi windows. Berikut ini adalah sejarah perkembangan visual basrb antara lain :
a) Visual Basic pertama kali dikeluarkan pada tahun 1991, yaitu program Visual Basic untuk DOS dan Windows.
b) Visual Basic 3.0 dirilis pada tahun 1993
c) Visual Basic 4.0 dirilis pada tahun 1994 (dengan tambahan dukungan untuk aplikasi 32 bit)
d) Visual Basic 6.0 dirilis pada akhir tahun 1998
e) Visual Basic versi terakhir yaitu Visual Basic.Nef dirilis pada tahun 2002.
Visual Basic 6.0 terdiri dari tiga buah edisi, yaitu :
1. Standard Edition, merupakan produk dasar.
2. Profesional Editon, berisi tambahan Microsoft Jet Data Access Engine dan pembuatan Seryer OLE Automation.
3. Enterprise Edition, merupakan edisi untuk membuat program aplikasi Client-Seruer.
Visual Basic 6.0 dapat digunakan untuk membuat program aplikasi sederhana sampai program aplikasi yang kompleks. Visual Basic 6.0 menggunakan pendekatan GUI (General User lnterface) dalam proses penggunaannya, sehingga proses pembuatan program aplikasi lebih mudah dan nyaman.
2.4.2. Aplikasi Akuntansi menggunakan perpaduan Visual Basic dan Microsoft Access
Dalam logika akuntansi, prosedur yang harus dilakukan untuk menghasilkan laporan keuangan adalah dimulai dari mengidentifikasi bukti transakbi. Bukti transaksi merupakan sumber untuk membuat jurnal. Contoh bukti transaksi adalah faktur, kwitansi, dan lain-lain. Setelah itu dibuat jurnal. Dari jurnal, transaksi-transaksi tersebut dikelompokkan menurut akunnya masing-masing di Buku Besar. Berdasarkan saldo akun pada Buku Besar maka dihasilkan laporan keuangan pada akhir periode akuntansi. Pada prinsipnyqu, prosedur/logika program komputer bkuntansi (Logika Vr.sual Easic dan Microsoft Access) untuk menghasilkan laporan keuangan sama dengan Logika Akuntansi. Perbedaannya hanya terletak pada proses dan outputnya.  Dalam logika program, bukti transaksi yang diinput ke program komputer akuntansi akan diproses oleh komputer dan secara otomatis akan menghasilkan laporan keuangan.
3. Metodologi Penelitian
Jenis penelitian ini adalah bersifat penelitian deskriptif.
3.1. Sampel
Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah perusahaan dagang kecil dan menengah sebanyak 3 buah perusahaan yang berada di Sumatera Barat, yaitu Bunda Dept. Store merupakan perusahaan dagang yang jenis usahanya retail dan produk-produk yang dijual adalah kebutuhan sehari-hari. Selama ini Bunda Dept. Store dalam menyusun laporan keuangannya masih manual dan laporan persediaannya sudah terkomputerisasi. Oleh karena itu sebaiknya Bunda Dept. Store dapat melaporkan laporan keuangan dan laporan persediaan secara komputerisasi dalam satu program. Toko Buku At-Taqwa yang bergerak dalam bidang jual beli buku terutama buku-buku lslam yang menginginkan suatu sistem informasi akuntansi yang terkomputerisasi dalam menyajikan laporan keuangannya dapat menggunakan program interaksi aplikasi ini. Toko Shmily Computer sebagai objek adalah perusahaan dagang yang bergerak dalam bidang jual beli computer yang menginginkan suatu sistem informasi akuntansi yang terkomputerisasi dalam menyajikan laporan keuangannya yang lebih efektif, cepat dan akurat.
3.2. Data dan teknik pengumpulan data
Data yang dibutuhkan adalah data yang berkaitan dengan transaksi keuangan perusahaan dalam penyusunan laporan keuangan. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah sebagai berikut:
3.2.1. Studi Lapangan (Fietd Research)
Untuk memperoleh data primer penelitian ini, penulis bersama dengan mahasiswa meninjau secara langsing objek penelitian. Adapun teknik pengumpulan data adalah dengan melakukan wawancara, observasi dan pengumpulan data-data yang berkaitan dengan penelitian ini. Hal ini akan melibatkan langsung 3 orang mahasiswa tingkat akhir yang sedang  menyusun tugas akhir.
3.2.2. Studi Kepustakaan (Library Research)
Metode ini ditempuh dengan cara membaca dan mempelajari buku-buku pengetahuan yang bersifat ilmiah dan mendalami konsep atau teori-teori yang mendukung masalah ini. Berdasarkan data yang diperoleh dari 3 orang mahasiswa tersebut dirancang sebuah program yang merupakan penggabungan dari software Microsoft Access dan Visual Basic. Dengan Visual Basic sebagai form digunakan untuk menginput transaksi yang terjadi di perusahaan, telah selanjutnya data-data yang telah diinput tadi akan disimpan kedalam data base Microsoft access. Untuk hasil/laporan dari semua transaksi yang tersimpan tadi akan ditampilkan dengan menggunakan Crystal Report. Visual Basic merupakan aplikasi pemprograman yang mudah digunakan untuk menulis program berbasis Microsoft Windows yang andal, karena dengan mempelajarinya akan ditemukan penggunaan logika serta keahlian komputer yang digunakan dalam kegiatan sehari-hari di suatu perusahaan.
4. Analisa dan pembahasan
Dari penelitian yang dilakukan oleh oleh ketiga mahasiswa dengan studi kasus pada perusahaan dagang kecil dan menengah, maka penulis menggabungkan software yang dibuat oleh mahasiswa tersebut henjadi sebuah software yang dapat dipakai oleh perusahaan dagang. Pemecahan Masalah dengan Desain sistem Melalui lnteraksi Aplikasi program Visual Basic dan Access.
4.1. Struktur program
Struktur program adalah gambaran dari seluruh rangkaian modul-modul program yang saling terkait satu sama lain yang terlibat dalam proses pengolahan data Pembuatan struktur program ini dimaksudkan untuk mempermudah bagi kita dalam memahami keterkaitan modul-modul program pengolah data yang penulis rancang.
4.2. Desain Global
Desain sistem secara umum atau disain global dapat didefenisikan sebagai suatu gambaran, perencanaan dan pembuatan sketsa pengaturan dari beberapa elemen yang teipisah dalam satu kesatuan yang utuh dan mempunyai fungsi yang diinginkan.


Sumber :
1.     Abdul Razaq. 2004. Belajar Cepat Visual Basic 6.0. Surabaya:lndah
2.    Arief Ramadhan. 2004. Seri Penuntun Praktis Microsoft Visual Basic 6.0. Jakarta : PT. Elek Media Komputindo
3.    Baridwan, ZakL M.Sc.1992.lntermediate Accounting. Edisi Tujuh Yogyakarta: BPFE.
4.    Firdaus. 2005. Pemrograman Database dengan Visual Basic 6.0 untuk Orang Awam. Jakarta : Maxikom
5.    lr. Pandapotan Sianipar. 2003. Microsoft Access 2002. Jakarta: pT. Elex Media Komputindo
6.    lkatan Akuntansi lndonesia. 2002. Standar Akuntansi Keuangan. Jakarta. Salemba Empat
7.    Jogiyanto H. M. 2001. Analysis & Desain Sistem lnformasi Pendekatan Terstruktur. Yogyakarta : Andi Offset
8.    Lim Phek Yiong. 2004. program Akuntansi Terpadu untuk Bisnis Retail dengan Visual Basic. Yogyakarta: penerbit Andi
9.    Mulyadi. 2000. Akuntansi Biaya. Yogyakarta: Aditya Media.
10.  Murdik Robert G. 2000. Sistem lnformasi untuk Manajemen Modern. Jakarta : Erlangga

11.  Soemarso, S.R. 2002. Akuntansi Suatu Pengantar. Edisi Kelima. Jakarta :Salemba Empat

MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA

Kerangka Manajemen Sumber Daya Manusia
Setiap organisasi tidak mungkin bisa sukses tanpa keberadaan orang – orang di balik organisasi tersebut. Perusahaan besar seperti Microsoft, Apple, Shell, dan lainnya tidak mungkin akan jadi sebesar seperti saat ini apabila tidak didukung oleh orang – orang hebat dibaliknya. Begitu pula dengan organisasi – organisasi nirlaba seperti Greenpeace, Red Cross, dan Amnesty International tidak akan berhasil dalam menjalankan misi mereka apabila tidak didukung oleh orang – orang didalamnya.
Oleh sebab itu, manusia merupakan bagian vital bagi kelangsungan dan keberhasilan sebuah organisasi. Manusia layaknya bahan bakar yang menjadi sumber energi bagi berjalannya suatu organisasi guna mencapai tujuannya. Seperti kata pepatah : dibalik setiap mahakarya yang indah pasti terdapat seniman hebat. Begitu pula dengan organisasi dibalik setiap kesuksessan organisasi pasti terdapat sumber daya manusia yang hebat. Manusia sebagai sebuah sumber daya, didalam organisasi haruslah di atur sedemikian rupa agar terkoordinasi dengan baik dan bisa mendukung pencapaian rencana strategis organisasi. Apabila sumber daya manusia ini tidak dikelola dengan benar, maka kesuksesan organisasi dalam pencapaian rencana strategisnya akan sulit untuk diwujudkan. Meskipun dunia kerja saat ini sudah mulai diotomatisasi, yang berarti beberapa pekerjaan yang dulunya dikerjakan oleh manusia sekarang sudah digantikan oleh mesin, namun peran manusia di dalam organisasi tidak dapat disingkirkan. Sehebat apa pun mesin tetaplah manusia lebih unggul karena manusia tidak hanya memiliki kemampuan intelektual tetapi juga kemampuan emosional.
Oleh sebab itu, manajemen sumber daya manusia sebagai sebuah aktivitas manajemen tidak akan pernah bisa diabaikan dari pengelolaan sebuah organisasi apa pun bentuk organisasinya. Organisasi laba dan nirlaba membutuhkan pengelolaan sumber daya yang baik. Organisasi swasta dan pemerintah membutuhkan pengelolaan sumber daya manusia yang baik. Begitu juga organisasi besar dan kecil membutuhkan pengelolaan sumber daya manusia yang baik. Aktivitas manajemen sumber daya manusia menentang dari mulai dari proses memproleh, melatih, mengembangkan, menilai, mengkompensasi, dan merencanakan karir pekerja sembari memperlihatkan hubungan ketenagakerjaan, kesehatan, keselamatan, keamanan, dan keadilan pekerja.
Manajemen Personalia Dan Manajemen Sumber Daya Manusia
Banyak orang sering menggunakan istilah manajemen personalia sebagai sinonim untuk manajemen sumber daya manusia. Padahal kedua istilah tersebut memiliki lingkup cakupan berbeda. Manajemen personalia hanya sebagian kecil dari proses manajemen sumber daya manusia. Manajemen sumber daya manusia sudah mencakup manajemen personalia,tetapi personalia belum mencakup manajemen sumber daya manusia.
Manajemen personalia tidak mengikutsertakan proses perencanaan strategis tenaga kerja dan lebih berkutat pada proses teknis pengelolaan tenaga kerja, sementara manajemen sumber daya manusia melibatkan proses perencanaan strategis tenaga kerja meliputi kegiatan perencanaan (HR planning), proses penganggaran (HR budgeting), proses penilaian (HR assessment), Rekrutmen dan Seleksi (Recruitment and Selection), penerimaan dan pemberhentian (Hiring and Termination), pelatihan dan pengembangan (training and development), pengembangan karir (Career Development), pengembangan organisasi (organization development), manajemen kinerja (performance management), kompensasi (compensation), hubungan industrial (industrial relation), serta menyertakan fungsi general affair di dalamnya.
Aktivitas Manajemen Sumber Daya Manusia (HRM Activities)
Secara garis besar aktivitas manajemen sumber daya manusia terbagi menjadi empat yaitu:
1.     Preparation and Selection, terdiri dari :
·         Job Analysis and Design
Proses job analysis and design adalah sebuah proses yang mempelajari pola – pola aktivitas untuk menentukan tugas, kewajiban dan tanggung jawab yang diperlukan oleh masing – masing jabatan. Dalam proses ini informasi mengenai detail setiap pekerjaan dikumpulkan secara sistematis, dievaluasi, dan diorganisasikan.
·         Human Resource Planning
Perencanaan sumber daya manusia adalah suatu proses peramalan akan kebutuhan akan sumber daya manusia organisasi ini dimasa depan. Proses peramalan ini menggunakan analisis permintaan dan penawaran tenaga kerja. Tujuan perencanaan sumber daya manusia adalah supaya organisasi bisa mempersiapkan rencana staff (staffing plans) sehingga organisasi bisa memenuhi kebutuhan tenaga kerjanya sesuai dengan strategi organisasi yang dipilih guna mencapai tujuan organisasi yang telah ditetapkan.
·         Recruitment
Rekrutmen adalah proses menarik, mengundang dan menemukan orang – orang yang dianggap memenuhi kualifikasi untuk menduduki jabatan tertentu di dalam suatu organisasi. Proses rekrutmen sering disebut sebagai proses pool of talent, yaitu proses ketika organisasi mencoba mengumpulkan kandidat – kandidat yang terbaik kemudian akan dipilih yang paing baik untuk menduduki jabatan/posisi tertentu.
·         Selection
Seleksi adalah proses pemilihan kandidat terbaik yang telah dikumpulkan dalam proses rekrutmen. Proses seleksi melibatkan beberapa aktivitas yang bertujuan untuk menyaring dan menentukkan kandidat manakah yang akan dipekerjakan. Beberapa aktivitas yang umumnya digunakan untuk menyaring dan memilih kandidat adalah tes dan wawancara.
2.    Development and Evaluation, terdiri dari :
·         Orientation, Placement, and Separation
Setelah seseorang kandidat dipilih untuk dipekerjakan melalui proses seleksi, maka ia secara resmi telah bergabung di dalam organisasi. Akan tetapi, ia tidak serta merta bisa langsung bekerja. Dalam menghadapi tempat dan situasi yang baru tentunya pekerja tersebut membutuhkan proses penyesuaian.
·         Training and Development
Training adalah proses melatih pekerja menjadi ahli untuk membantunya mengerjakan pekerjaannya yang sekarang sehingga ia bisa berkinerja dengan optimal, sedangkan development atau pengembangan adalah proses melatih pekerja supaya ia mampu untuk mngerjakan tugas-tugas yang mungkin akan diembannya kelak. Jadi pelatihan dan pengembangan dibedakan dalam horison waktunya.
·         Career Planning
Perencanaan karier adalah proses ketika seseorang memilih goal kariernya dan strategi yang akan di tempuhnya untuk mencapai goal tersebut, berguna untuk menentukan arah karier sesorang didalam hidupnya dan cara strategi apakah yang harus dipergunakan untuk mencapainya.
·         Performance Appraisal
Penilaian kinerja adalah sebuah proses ketika organisasi mengevaluasi kinerja seorang individu didalam organisasi. Dan dilakukan dengan cara membandingkan hasil aktual kinerja individu dengan job performance standard.


3.    Compensation and Protection, terdiri dari :
·         Wages and salaries
Upah (wage) gaji (salary) merupakan imbal balik yang diterima oleh individu sebagai balas jasa atas kontribusinya terhadap organisasi. Dalam penentuan upah/gaji ini harus memenuhi 2 syarat yaitu internal equity dan exsternal equity.
·         Incentives and Gainsharing
Insentif adalah bentuk reward yang diberikan oleh organisasi kepada pekerja berkaitan dengan kinerja yang ditampilkan oleh pekerja tersebut. Sedangkan gainsharing berhubungan peningkatan kinerja organisasi (gain) yang dibarengi dengan pendistribusian (sharing) benefit bagi para karyawan. Insentif dan gainsharing bertujuan agar pekerja termotivasi untuk meningkatkan kinerjanya, produktivitasnya, dan kualitas kerjanya.
·         Benefits and Services
Apabila upah, gaji insentif dan gainsharing merupakan kompensasi yang berupa kas (cash), maka benefit and service adalah kompensasi yag tidak berbentuk kas sehingga sering disebut sebagai indirect compensation.
·         Security, Safety, and Health
Ketika bekerja pekerja harus dilindungi jiwa dan raganya. Kesehatan dan keselamatan kerja (K3) serta keamanan pekerja adalah hal yang paling penting untuk diperhatikan.
4.    Employee Relation
Hubungan ketenagakerjaan atau lebih dikenal dengan hubungan industrial adalah hubungan yang melibatkan tiga pihak yang berkepentingan dalam proses kerja yaitu pekerja itu sendiri, organisasi/perusahaan, dan pemerintah. Tujuan hubungan industrial adalah menciptakan kemitraan yang sejajar antara pekerja dan pengusaha yang difasilitasi oleh pemerintah sebagai regulator.
Pentingnya Manajemen Sumber Daya Manusia
Manajemen sumber daya manusia berguna agar para manajer tidak melakukan kesalahan – kesalahan dalam pengelolaan manusia seperti :
v  Mempekerjakan orang yang salah.
v  Mengalami tingkat turnover yang tinggi akibat pengelolaan sumber daya manusia yang buruk.
v  Pekerja bekerja tidak optimal.
v  Melakukan proses wawancara yang bertele-tele.
v  Organisasi menghadapi tuntutan dari pengadilan akibat praktik pengelolaan sumber daya manusia yang tidak memenuhi aturan hukum dan perundang undangan.
 Tantangan Manajemen Sumber Daya Manusia
Menurut Dessler (2005) saat ini manajemen sumber daya manusia menghadapi beberapa tantangan, yaitu :
A.   Globalisasi
B.    Perkembangan Teknologi
C.    Relokasi Industri
D.   Sifat Pekerjaan
E.    Demografi Tenaga Kerja 
Proses analisis jabatan bertujuan untuk mengumpulkan informasi-informasi berikut ini :
ü  Aktivitas kerja yaitu kegiatan – kegiatan apa saja yang dilakukan oleh seorang pekerja dalam jabatan tertentu.
ü  Perilaku yang diperlukan yaitu daftar perilaku apa saja yang dibutuhkan untuk bisa melakukan pekerjaan tertentu dengan berhasil juga daftar tuntutan-tuntan kerja yang diperlukan.
ü  Peralatan yang dibutuhkan  untuk melakukan pekerjaan tertentu.
ü  Standard kinerja yaitu informasi mengenai indikator atau target-target yang harus dicapai sebagai standard/ukuran untuk menentukan apakah pekerjaan tersebut berhasil dilakukan dengan baik ataukah tidak.
ü  Human requirement yaitu informasi yang berhubungan dengan spesifikasi pekerja yang dibutuhkan untuk menduduki jabatan tertentu seperti keahlian, kecakapan, pendidikan, kepribadian, fisik dan bakat.
Beberapa aktivitas manajemen sumber daya manusia yang menggunakan informasi dari analisis jabatan adalah :
1)    Rekrutmen dan Seleksi.
2)   Kompensasi.
3)   Penilaian Kinerja.
4)   Pelatihan.
5)    
Sumber :
1. DR. Dewi Hanggraeni , SE, MBA (Lembaga Penerbit Fakultas Ekonomi Universitas Gunadarma 2012) “MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA” .
2. Beardwell,Ian and Len Holden. 2001. Human Resource Management, 3rd edition. Pearson Education Limited.
3. Budd,John W. 2005. Labor Relation: Striking A Balance. McGraw-Hill Irwin.
4. Faiz, Pan Moohamad. 2007. Brain Drain dan Sumber Daya Manusia Indonesia: Studi Analisa terhadap Reversed Brain Drain di India. Konferensi Internasional Pelajar Indonesia 2007.


SEJARAH INTERNET

SEJARAH INTERNET

Internet merupakan jaringan komputer yang dibentuk oleh Departemen Pertahanan Amerika Serikat pada tahun 1969, melalui proyek ARPA yang disebut ARPANET (Advanced Research Project Agency Network), di mana mereka mendemonstrasikan bagaimana dengan hardware dan softwarekomputer yang berbasis UNIX, kita bisa melakukan komunikasi dalam jarak yang tidak terhingga melalui saluran telepon. Proyek ARPANET merancang bentuk jaringan, kehandalan, seberapa besar informasi dapat dipindahkan, dan akhirnya semua standar yang mereka tentukan menjadi cikal bakal pembangunan protokol baru yang sekarang dikenal sebagai TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol).
Tujuan awal dibangunnya proyek itu adalah untuk keperluan militer. Pada saat itu Departemen Pertahanan Amerika Serikat (US Department of Defense) membuat sistem jaringan komputer yang tersebar dengan menghubungkan komputer di daerah-daerah vital untuk mengatasi masalah bila terjadi serangan nuklir dan untuk menghindari terjadinya informasi terpusat, yang apabila terjadi perang dapat mudah dihancurkan.
Pada mulanya ARPANET hanya menghubungkan 4 situs saja yaitu Stanford Research Institute, University of California, Santa Barbara, University of Utah, di mana mereka membentuk satu jaringan terpadu pada tahun 1969, dan secara umum ARPANET diperkenalkan pada bulan Oktober 1972. Tidak lama kemudian proyek ini berkembang pesat di seluruh daerah, dan semua universitas di negara tersebut ingin bergabung, sehingga membuat ARPANET kesulitan untuk mengaturnya.
Oleh sebab itu ARPANET dipecah menjadi dua, yaitu “MILNET” untuk keperluan militer dan “ARPANET” baru yang lebih kecil untuk keperluan non-militer seperti, universitas – universitas. Gabungan kedua jaringan akhirnya dikenal dengan nama DARPA Internet, yang kemudian disederhanakan menjadi Internet.

Kejadian penting lainnya
Tahun 1971, Ray Tomlinson berhasil menyempurnakan program e-mail yang ia ciptakan setahun yang lalu untuk ARPANET. Program e-mail ini begitu mudah sehingga langsung menjadi populer. Pada tahun yang sama, ikon "@" juga diperkenalkan sebagai lambang penting yang menunjukkan “at” atau “pada”. Tahun 1973, jaringan komputer ARPANET mulai dikembangkan ke luar Amerika Serikat.
Komputer University College di London merupakan komputer pertama yang ada di luar Amerika yang menjadi anggota jaringan Arpanet. Pada tahun yang sama, dua orang ahli komputer yakni Vinton Cerf dan Bob Kahn mempresentasikan sebuah gagasan yang lebih besar, yang menjadi cikal bakal pemikiran internet. Ide ini dipresentasikan untuk pertama kalinya di Universitas Sussex.
Hari bersejarah berikutnya adalah tanggal 26 Maret 1976, ketika Ratu Inggris berhasil mengirimkan e-mail dari Royal Signals and Radar Establishment di Malvern. Setahun kemudian, sudah lebih dari 100 komputer yang bergabung di ARPANET membentuk sebuah jaringan atau network. Pada 1979, Tom Truscott, Jim Ellis dan Steve Bellovin, menciptakan newsgroups pertama yang diberi nama USENET. Tahun 1981 France Telecom menciptakan gebrakan dengan meluncurkan telpon televisi pertama, dimana orang bisa saling menelpon sambil berhubungan dengan video link.
Karena komputer yang membentuk jaringan semakin hari semakin banyak, maka dibutuhkan sebuah protokol resmi yang diakui oleh semua jaringan. Pada tahun 1982 dibentuk Transmission Control Protocol atau TCP dan Internet Protokol atau IP yang kita kenal semua. Sementara itu di Eropa muncul jaringan komputer tandingan yang dikenal dengan Eunet, yang menyediakan jasa jaringan komputer di negara-negara Belanda, Inggris, Denmark dan Swedia. Jaringan Eunet menyediakan jasa e-mail dan newsgroup USENET.
Untuk menyeragamkan alamat di jaringan komputer yang ada, maka pada tahun 1984 diperkenalkan sistem nama domain, yang kini kita kenal dengan DNS atau Domain Name System. Komputer yang tersambung dengan jaringan yang ada sudah melebihi 1000 komputer lebih. Pada 1987 jumlah komputer yang tersambung ke jaringan melonjak 10 kali lipat manjadi 10.000 lebih.
Tahun 1988, Jarko Oikarinen dari Finland menemukan dan sekaligus memperkenalkan IRC atau Internet Relay Chat. Setahun kemudian, jumlah komputer yang saling berhubungan kembali melonjak 10 kali lipat dalam setahun. Tak kurang dari 100.000 komputer kini membentuk sebuah jaringan. Tahun 1990 adalah tahun yang paling bersejarah, ketika Tim Berners Lee menemukan program editor dan browser yang bisa menjelajah antara satu komputer dengan komputer yang lainnya, yang membentuk jaringan itu. Program inilah yang disebut www, atau World Wide Web.
Tahun 1992, komputer yang saling tersambung membentuk jaringan sudah melampaui sejuta komputer, dan pada tahun yang sama muncul istilah surfing the internet. Tahun 1994, situs internet telah tumbuh menjadi 3000 alamat halaman, dan untuk pertama kalinya virtual-shopping atau e-retail muncul di internet. Dunia langsung berubah. Pada tahun yang sama Yahoo! didirikan, yang juga sekaligus kelahiran Netscape Navigator.


Sumber : Wikipedia.com

Kamis, 12 Mei 2016

SEJARAH PEMOGRAMAN JAVA

Java

Java adalah bahasa pemrograman yang dapat dijalankan di berbagai komputer termasuk telepon genggam. Bahasa ini awalnya dibuat oleh James Gosling saat masih bergabung di Sun Microsystems saat ini merupakan bagian dari Oracle dan dirilis tahun1995. Bahasa ini banyak mengadopsi sintaksis yang terdapat pada C dan C++ namun dengan sintaksis model objek yang lebih sederhana serta dukungan rutin-rutin aras bawah yang minimal. Aplikasi-aplikasi berbasis java umumnya dikompilasi ke dalam p-code (bytecode) dan dapat dijalankan pada berbagai Mesin Virtual Java (JVM). Java merupakan bahasa pemrograman yang bersifat umum/non-spesifik (general purpose), dan secara khusus didisain untuk memanfaatkan dependensi implementasi seminimal mungkin. Karena fungsionalitasnya yang memungkinkan aplikasi java mampu berjalan di beberapa platform sistem operasi yang berbeda, java dikenal pula dengan slogannya, "Tulis sekali, jalankan di mana pun". Saat ini java merupakan bahasa pemrograman yang paling populer digunakan, dan secara luas dimanfaatkan dalam pengembangan berbagai jenis perangkat lunak aplikasi ataupun aplikasi.
Sejarah perkembangan
Bahasa pemrograman Java terlahir dari The Green Project, yang berjalan selama 18 bulan, dari awal tahun 1991 hingga musim panas 1992. Proyek tersebut belum menggunakan versi yang dinamakan Oak. Proyek ini dimotori oleh Patrick Naughton, Mike Sheridan, dan James Gosling, beserta sembilan pemrogram lainnya dari Sun Microsystems. Salah satu hasil proyek ini adalah maskot Duke yang dibuat oleh Joe Palrang.
Pertemuan proyek berlangsung di sebuah gedung perkantoran Sand Hill Road di Menlo Park. Sekitar musim panas 1992 proyek ini ditutup dengan menghasilkan sebuah program Java Oak pertama, yang ditujukan sebagai pengendali sebuah peralatan dengan teknologi layar sentuh (touch screen), seperti pada PDA sekarang ini. Teknologi baru ini dinamai "*7" (Star Seven).
Setelah era Star Seven selesai, sebuah anak perusahaan Tv kabel tertarik ditambah beberapa orang dari proyek The Green Project. Mereka memusatkan kegiatannya pada sebuah ruangan kantor di 100 Hamilton Avenue, Palo Alto.
Perusahaan baru ini bertambah maju: jumlah karyawan meningkat dalam waktu singkat dari 13 menjadi 70 orang. Pada rentang waktu ini juga ditetapkan pemakaian Internetsebagai medium yang menjembatani kerja dan ide di antara mereka. Pada awal tahun 1990-an, Internet masih merupakan rintisan, yang dipakai hanya di kalangan akademisidan militer.
Mereka menjadikan perambah (browserMosaic sebagai landasan awal untuk membuat perambah Java pertama yang dinamai Web Runner, terinsipirasi dari film 1980-an, Blade Runner. Pada perkembangan rilis pertama, Web Runner berganti nama menjadi Hot Java.
Pada sekitar bulan Maret 1995, untuk pertama kali kode sumber Java versi 1.0a2 dibuka. Kesuksesan mereka diikuti dengan untuk pemberitaan pertama kali pada surat kabarSan Jose Mercury News pada tanggal 23 Mei 1995.
Sayang terjadi perpecahan di antara mereka suatu hari pada pukul 04.00 di sebuah ruangan hotel Sheraton Palace. Tiga dari pimpinan utama proyek, Eric Schmidt dan George Paolini dari Sun Microsystems bersama Marc Andreessen, membentuk Netscape.
Nama Oak, diambil dari pohon oak yang tumbuh di depan jendela ruangan kerja "Bapak Java", James Gosling. Nama Oak ini tidak dipakai untuk versi release Java karena sebuah perangkat lunak lain sudah terdaftar dengan merek dagang tersebut, sehingga diambil nama penggantinya menjadi "Java". Nama ini diambil dari kopi murni yang digiling langsung dari biji (kopi tubruk) kesukaan Gosling. Konon kopi ini berasal dari Pulau Jawa. Jadi nama bahasa pemrograman Java tidak lain berasal dari kata Jawa (bahasa Inggris untuk Jawa adalah Java).
Versi awal
Versi awal Java pada tahun 1996 sudah merupakan versi release sehingga dinamakan Java Versi 1.0. Java versi ini menyertakan banyak paket standar awal yang terus dikembangkan pada versi selanjutnya:
·         java.lang: Peruntukan kelas elemen-elemen dasar.
·         java.io: Peruntukan kelas input dan output, termasuk penggunaan berkas.
·         java.util: Peruntukan kelas pelengkap seperti kelas struktur data dan kelas kelas penanggalan.
·         java.net: Peruntukan kelas TCP/IP, yang memungkinkan berkomunikasi dengan komputer lain menggunakan jaringan TCP/IP.
·         java.awt: Kelas dasar untuk aplikasi antarmuka dengan pengguna (GUI)
·         java.applet: Kelas dasar aplikasi antar muka untuk diterapkan pada penjelajah web.
Kelebihan
·         Multiplatform. Kelebihan utama dari Java ialah dapat dijalankan di beberapa platform / sistem operasi komputer, sesuai dengan prinsip tulis sekali, jalankan di mana saja. Dengan kelebihan ini pemrogram cukup menulis sebuah program Java dan dikompilasi (diubah, dari bahasa yang dimengerti manusia menjadi bahasa mesin / bytecode) sekali lalu hasilnya dapat dijalankan di atas beberapa platform tanpa perubahan. Kelebihan ini memungkinkan sebuah program berbasis java dikerjakan di atas operating system Linux tetapi dijalankan dengan baik di atas Microsoft Windows. Platform yang didukung sampai saat ini adalah Microsoft WindowsLinuxMac OS dan Sun Solaris. Penyebabnya adalah setiap sistem operasi menggunakan programnya sendiri-sendiri (yang dapat diunduh dari situs Java) untuk meninterpretasikan bytecode tersebut.
·         OOP (Object Oriented Programming - Pemrogram Berorientasi Objek)
·         Perpustakaan Kelas Yang Lengkap, Java terkenal dengan kelengkapan library/perpustakaan (kumpulan program program yang disertakan dalam pemrograman java) yang sangat memudahkan dalam penggunaan oleh para pemrogram untuk membangun aplikasinya. Kelengkapan perpustakaan ini ditambah dengan keberadaan komunitas Java yang besar yang terus menerus membuat perpustakaan-perpustakaan baru untuk melingkupi seluruh kebutuhan pembangunan aplikasi.
·         Bergaya C++, memiliki sintaks seperti bahasa pemrograman C++ sehingga menarik banyak pemrogram C++ untuk pindah ke Java. Saat ini pengguna Java sangat banyak, sebagian besar adalah pemrogram C++ yang pindah ke Java. Universitas-universitas di Amerika Serikat juga mulai berpindah dengan mengajarkan Java kepada murid-murid yang baru karena lebih mudah dipahami oleh murid dan dapat berguna juga bagi mereka yang bukan mengambil jurusan komputer.
·         Pengumpulan sampah otomatis, memiliki fasilitas pengaturan penggunaan memori sehingga para pemrogram tidak perlu melakukan pengaturan memori secara langsung (seperti halnya dalam bahasa C++ yang dipakai secara luas).
Kekurangan
·         Tulis sekali, jalankan di mana saja - Masih ada beberapa hal yang tidak kompatibel antara platform satu dengan platform lain. Untuk J2SE, misalnya SWT-AWT bridgeyang sampai sekarang tidak berfungsi pada Mac OS X.
·         Mudah didekompilasi. Dekompilasi adalah proses membalikkan dari kode jadi menjadi kode sumber. Ini dimungkinkan karena kode jadi Java merupakan bytecode yang menyimpan banyak atribut bahasa tingkat tinggi, seperti nama-nama kelas, metode, dan tipe data. Hal yang sama juga terjadi pada Microsoft .NET Platform. Dengan demikian, algoritma yang digunakan program akan lebih sulit disembunyikan dan mudah dibajak/direverse-engineer.
·         Penggunaan memori yang banyak. Penggunaan memori untuk program berbasis Java jauh lebih besar daripada bahasa tingkat tinggi generasi sebelumnya seperti C/C++dan Pascal (lebih spesifik lagi, Delphi dan Object Pascal). Biasanya ini bukan merupakan masalah bagi pihak yang menggunakan teknologi terbaru (karena trend memori terpasang makin murah), tetapi menjadi masalah bagi mereka yang masih harus berkutat dengan mesin komputer berumur lebih dari 4 tahun.
Contoh kode program sederhana
Contoh program Halo dunia yang ditulis menggunakan bahasa pemrograman Java adalah sebagai berikut:
// Outputs "Hello, world!" and then exits
public class HelloWorld {
   public static void main(String args[]) {
       System.out.println("Hello, world!");
   }
}
Tahap kompilasi
1.     Tulis / Ubah. Pemrogram menulis program dan menyimpannya di media dalam bentuk berkas '.java'.
2.    Kompilasi. Pengkompilasi membentuk bytecodes dari program menjadi bentuk berkas '.class'.
3.    Muat. Pemuat kelas memuat bytecodes ke memori.
4.    Verifikasi. Peng-verifikasi memastikan bytecodes tidak mengganggu sistem keamanan Java.
5.    Jalankan. Penerjemah menerjemahkan bytecodes ke bahasa mesin.tidak bisa di pakai‘’
Integrated Development Environment
Banyak pihak telah membuat IDE (Integrated Development Environment - Lingkungan Pengembangan Terintegrasi) untuk Java. Yang populer saat ini (Juli 2006) antara lain:


NetBeans disponsori Sun Microsystems, dan versi terkininya memilki Matisse, sebuah GUI Editor yang menurut pendapat umum merupakan yang terbaik.[butuh rujukan]
·         Eclipse JDT (open source- Eclipse Public License)
Eclipse dibuat dari kerja sama antara perusahaan-perusahaan anggota 'Eclipse Foundation' (beserta individu-individu lain). Banyak nama besar yang ikut dalam 'Eclipse Foundation', termasuk IBM, BEA, Intel, Nokia, Borland. Eclipse bersaing langsung dengan Netbeans IDE. Plugin tambahan pada Eclipse jauh lebih banyak dan bervariasi dibandingkan IDE lainnya.
·         IntelliJ IDEA (commercial, free 30-day trial)
·         Oracle JDeveloper (free)
·         Xinox JCreator (ada versi berbayar maupun free)
JCreator ditulis dalam C/C++ sehingga lebih cepat (dan menggunakan memori lebih sedikit) dari kebanyakan.






REVIEW 5 JURNAL MSDM

Review 5 Jurnal MSDM Nama               : Hasian Nainggolan Npm                 : 23215080 Kelas                : 4eb23 Review ...